Kisah Anak Jadi Tukang Parkir Demi Lunasi Cicilan Motor Ayah yang Meninggal
Jakarta - Masa anak-anak adalah masa yang paling menyenangkan. Akan tetapi ada beberapa anak yang kurang beruntung karena harus bekerja keras menjadi tulang punggung keluarga.
"Assalamualaikum om-om dan tante gojek semua salam satu aspal. Nama saya Gilang Sabil Ramahdan, saya kerja sebagi tukang parkir, semenjak bapak saya yang kerja sebagi gojek online meninggal. Sekarang saya yang menggantikan beliau mencari nafkah buat bantu keluarga. Alhamdulillah hari ini saya sudah bayar motor bapak, minta bantu doanya ya om-om dan tante Gojek semoga saya dan keluarga sehat walafiat. Salam satu aspal ya om," tulis @Rachyantobojez di GROUP DRIVER GOJEK SE JABODETABEK!!!! (part II) (23/11/2020).
Dalam postingan tersebut, Gilang berfoto dengan pihak leasing motor dan menyerahkan uang untuk melunasi cicilan motor almarhum ayahnya. Dia mengaku bekerja sebagai tukang parkir demi bisa membayar cicilan motor sang ayah setiap bulannya. Selain menjadi tukang parkir, dia dan adiknya juga berjualan gorengan.
\
Sontak unggahan Gilang tersebut langsung viral di Facebook. Hingga Kamis (26/11/2020) postingan tersebut sudah mendapatkan lebih dari 1.100 ribu Likes, 358 komentar dan sudah 52 kali dibagikan. Warganet pun langsung merasa terharu dan memberikan semangat untuk Gilang.
"Semoga jadi anak yang sholeh,, Orangtua pasti bangga sama kamu. Kalau ybs meninggal,, bukannya cicilan dianggap lunas ya?" ucap Askoel Eskoel. Gilang membalas jika cicilan motor tersebut atas nama sang ibu.
"Ayo mari bantu adek ini. Tolong cantumkan nomor rekening yang Bisa di transfer. ," tutur akun Fandzavbia.
Sontak unggahan Gilang tersebut langsung viral di Facebook. Hingga Kamis (26/11/2020) postingan tersebut sudah mendapatkan lebih dari 1.100 ribu Likes, 358 komentar dan sudah 52 kali dibagikan. Warganet pun langsung merasa terharu dan memberikan semangat untuk Gilang.
"Semoga jadi anak yang sholeh,, Orangtua pasti bangga sama kamu. Kalau ybs meninggal,, bukannya cicilan dianggap lunas ya?" ucap Askoel Eskoel. Gilang membalas jika cicilan motor tersebut atas nama sang ibu.
"Ayo mari bantu adek ini. Tolong cantumkan nomor rekening yang Bisa di transfer. ," tutur akun Fandzavbia.
"Semoga kamu jadi orang sukses dan mengangkat derajat orang tua,sabar dek ,aminn," ujar akun Fajar Satya.
"Semoga Allah SWT melindungimu dek, aduh...bergetar hati saya, yang kuat yaa dek gilang," saut akun Meliyana Septiani Ramadhina.
Gilang mengungkapkan sehari-harinya dia tak hanya bekerja sebagai tukang parkir. Demi membayar cicilan motor almarhum ayahnya, dia dan adiknya juga berjualan gorengan.
"Bukan parkir doang, sebelum parkir Gilang dan adik-adik pernah dagang gorengan keliling masuk ke kantor-kantor dan toko-toko. Alhamdulillah kalau dagang gorengan langsung habis," ungkap Gilang yang memiliki tiga adik itu saat diwawancara Wolipop, Kamis (26/11/2020).
sumber.wolipop.com
0 Response to "Kisah Anak Jadi Tukang Parkir Demi Lunasi Cicilan Motor Ayah yang Meninggal "
Post a Comment